Sabar ing Jroning Atiku..

Wektu kabeh turu..aku tangi..
Wektu roto2 wong leha2.. Aku playon adus kringet..
Wektu roto2 bocah saumuranku hepi2.. Aku tirakat awan bengi..
Cocok menawi aku diilokke gak asik..amarga aku wae seneb ngrasakne cubo..
Aku nekan geniku dewe..sabar ikhlas ono ing jroning atiku..
Menawi uwong ngomong aku cuek..oraa, aku ora cuek..
Menawi uwong ngomong aku polos..oraa, aku ora polos..
Aku pancen ora krungu..lan wegah krungu..
Tapi atiku krosoo..atiku kebukak byar..
Menawi bocah saumuranku bermewah2 melu aliran hedonis..aku nyante wae urip opo anane..dadi awakku dewe..lan sing penting jujur karo atiku..
Menawi aku ditinggal konco..ora opo opoo..aku wes kulino dikonokne..
Tapi yen aku wes mlayu nggawe gerakan radikal..mesti cah2 kui iri lan ra trimoo..
Lan akhire aku sing ra tego..
Tulus iku Loro..Sabar iku Nelongso..

Apakah Hatimu Terluka?

Hai kawan.. saat hatimu sedang terluka, siapakah yg pertama kali kau temui?
Hai kawan.. saat hatimu sedang terluka, kemanakah kau akan berlari?
Hai kawan.. saat hatimu sedang terluka, apakah kau masih tetap berpaling dariNya?

Kawan, kutau engkau sedang rapuh..
Kuhanya bisa memberimu pengertian semampuku..
Ku hanya bisa menyaksikan air matamu itu..
Dan kuhanya bisa mendengarkan segala keluh kesahmu dg kesabaranku..

Tapi taukah kau kawan? siapa yg bermain di balik kisah ini?
Dia..Allah yg Maha Membolak-balikkan hati..
Saat ini kau mencintainya, sedetik kemudia kau dapat membencinya..
Taukah engkau kawan bahwa cinta antar manusia tidak abadi?
Taukah engkau kawan bahwa keabadian hanya milikNya?

Saat kau gundah dengan segala permasalahan..
Saat kau hancur dengan segala pengkhianatan..
Saat kau sudah berkeluh kesah tentang itu ke beberapa sahabat..
Kau tak bisa menemukan kedamaian dalam khalbumu saat kau belum bersimpuh terhadapNya..
Ingatlah kawan, tanganNyalah yang berperan atas semua ini..
Dia lebih tau apa yang terbaik bagimu..
Maka ikhlaskanlah, maafkanlah, karna tidak ada manusia yang sempurna..

Bukti nyata bahwa Dia menyayangimu ialah saat kau disandungkan dengan masalah besar..
Bukti nyata bahwa Dia menyayangimu ialah saat kau ditunjukkan mana yang baik dan benar..
Tidakkah kau merenungkannya?
Jika Dia membiarkan segala keinginan dan rencanamu mulus terjadi sedang Dia tau itu bukanlah yang terbaik maka sama saja tidak ada kasih sayang bagimu..
Maka bersyukurlah dengan setiap kejadian yang menimpamu..
Di baliknya terkandung hikmah, dibaliknya terkandung beribu alasan yang engkau tak kan tau..

Ikhlaskanlah mereka yang menyakitimu..
Tabahkanlah hatimu..
Hanya kepadaNyalah engkau minta petunjuk..
Maka ampuni mereka..karna mereka hanyalah seorang manusia..

Mungkin..engkau bosan dengan nasihatku kawan..
Tapi percayalah, dari apa yang sudah terjadi beberapa kali..insyaAllah nasihat seorang kawan yang tulus tidak akan membelokkanmu..
Allah mencintai orang-orang yang sabar..
Saat sabar sudah kau lalui..maka bertawakal lah kawan..
Bersandar padaNya, insyaAllah membuatmu damai dan ringan dari segala beban..
Keep Istiqomah..

Kubungkam Mulutku Puluhan Tahun

Aku memiliki berjuta ide berlian yang terpendam di dadaku, suatu saat di waktu yang tepat semua itu akan keluar menggelegar seperti lutusan merapi. Menyedihkan sekali melihat kondisi negeri ini yang semakin terpuruk, jauh dari jati dirinya. Persaingan ekonomi telah membutakan hati nurani, Persaingan politik yang menjauhkan kekerabatan. Hari ini, Kawan jadi Lawan dan Lawan bisa jadi Kawan. Hari ini, yang Halal bisa menjadi Haram dan begitupun sebaliknya. Aku adalah seorang bocah yang memiliki pemikiran unik namun universal dan jangka panjang. Segala proses penempaan ini terus kurasakan sendiri hingga berbuah manis dan kubermanfaatkan untuk umat manusia. Mereka tak menyadari siapa Padi yang mereka makan sehari-hari, begitupun juga tak sadar dengan Garam yang mereka manfaatkan untuk penyembuhan dan sebagainya. Jika globalisasi semakin menghitamkan nurani, tak ada bedanya dengan zaman jahiliyah. Hatiku teriris, setiap doa yang tulus telah kupanjatkan demi bangsa ini. Sampai kapan kami menanggung derita?. Waktuku tak lama untuk persiapan dan pembekalan. Semua akan tau pada waktunya.

Cintaku Untuk Umat Beragama

Aku terlahir dari rahim seorang Muslim, namun aku dilahirkan di panti persalinan yayasan milik Nasrani, terlahir dibawah pohon cemara, ditangani langsung oleh suster dari Bali. Beranjak dewasa aku mulai galau dengan agama yang benar. Aku mencari tau di semua kalangan, aku mulai mencari kebenaran. Buyutku berasal dari golongan Hindu Tulen, setelah Nasrani datang keturunan buyutku beralih ke Nasrani, dan sejak generasi nenekku kami beragama Islam. Keluarga besar kami menghargai perbedaan, berbeda agama namun silaturrahmi kami semakin hangat. Aku mulai memahami hakikat agama, apapun itu. Dan aku miris melihat orang-orang yang begitu mempermasalahkan agama, sedangkan mereka tidak tau hakikatnya.
Aku mencintai kaum Nasrani yang taat dan beretika, Aku mencintai kaum Hindu-Budha yang berbudi luhur, begitu pula aku mencintai kaum Muslim yang berakhlak.
02 09 2016

MERANGKUL, BUKAN MEMEGANG!

Dinamika organisasi mahasiswa semakin panas dan penuh gesekan. Pengkaderan terus dilakukan dengan berbagai cara, memegang satu atau beberapa oang untuk dijadikan aset punggung organisasi. Saya tidak akan terikat golongan! Apapun itu. Segala yang saya tempu telah saya pikirkan matang-matang sebagai jalan untuk penempaan dan pembelajaran. Saya merangkul semua golongan, karena saya tidak bakat untuk memegang. Bagiku semua manusia sama, memiliki nurani yang suci dan keburukan nafsu. Bangsa ini sudah semakin jauh berjalan dari jalurnya, menjauhi jati diri dan berharap ingin menjadi bangsa yang bermartabat, Hem! NGIPIO! Selama manusia-manusia penghuni bangsa ini tidak dapat mengendalikan siasat dan nafsu, jangan harap dapat bermartabat. TANGIO! Ayo sadari dan peka sosial.

02 09 2016

Sugeng Rusmiwari: Tugas ke 3, UTS MK Teori-Teori Ilmu Sosial

Sugeng Rusmiwari: Tugas ke 3, UTS MK Teori-Teori Ilmu Sosial

Adnin Ridha Rerifki: Tugas ke 3, UTS MK Teori-Teori Ilmu Sosial

Sugeng RusmiwariAdnin Ridha Rerifki: Tugas ke 3, UTS MK Teori-Teori Ilmu Sosial